Flip-Flop kini menjadi istilah umum untuk sandal jepit. Maka, berdasarkan keputusan OLG Zweibrücken, merek kata tersebut harus dihapus (Az.: 4 U 63/21).
Di musim panas, sandal ringan yang disebut sandal jepit dari plastik atau karet alami ini kembali dikeluarkan dari lemari. Tersedia dalam berbagai warna dan corak, untuk wanita, pria, dan anak-anak. Sebagai pengganti istilah yang lebih kaku seperti sandal jepit atau sandal jepit jari, flip-flops kini menjadi istilah umum untuk sandal ini. Hal ini berdampak pada merek kata terdaftar Flip-Flop, yang harus dihapus berdasarkan keputusan OLG Zweibrücken pada 25 Maret 2022, jelas firma hukum MTR Legal.
Para penggugat dalam kasus yang menjadi dasar ini memproduksi sandal serupa dan menjualnya di UE. Mereka meminta persetujuan dari pemilik merek kata Jerman ‘Flip-Flop’ untuk menghapus merek tersebut. Mereka berargumen bahwa merek tersebut telah berkembang menjadi istilah yang mendeskripsikan barang dan oleh karena itu harus dihapus sesuai dengan § 49 ayat 2 No. 1 Undang-undang Merek. Dalam hal barang lain yang dilindungi oleh merek, merek tersebut layak untuk dihapus karena tidak digunakan.
Seperti di tingkat pertama, penggugat juga berhasil di depan OLG Zweibrücken. Merek kata tersebut, terkait dengan semua barang yang terdaftar, layak dihapus sesuai dengan § 49 MarkenG karena kedaluwarsa, demikian yang ditekankan oleh OLG.
Untuk kelompok barang ‘sepatu’, dalam proses pertama sudah dilakukan survei lalu lintas terhadap pedagang dan konsumen dengan bantuan ahli. Survei menunjukkan bahwa merek tersebut telah kehilangan daya pembeda dan menjadi istilah umum untuk ‘sepatu jenis ini’. Hal ini disebabkan oleh tindakan atau ketidakaktifan pemegang merek. Maka, syarat untuk kedaluwarsa merek sesuai dengan § 49 ayat 2 No. 1 MarkenG sudah terpenuhi. Hanya sebagian kecil konsumen yang masih mengaitkan simbol ‘Flip-Flop’ dengan produk dari perusahaan tertentu.
OLG Zweibrücken mengonfirmasi putusan dari tingkat pertama dan menolak banding.
Dari pendaftaran hingga perlindungan merek, pengacara berpengalaman di bidang hukum merek dapat memberikan saran.